** Selamat Tinggal
Putih Abu-Abu **
Tiga tahun aku
menyatu dengan dinginnya udara Koto Baru
Suka dan duka
semua tergambar di sana
Canda dan tawa
yang akan tertuang ke dalam buku kenanganku
Tak terkecuali
kenangan dengan putri berkerudung itu
Tapi, apakah sudah
waktunya kutuliskan kenangan dengan putri berkerudung itu?
Aku masih berharap
sang putri menjadi pelabuhan rasaku
Aku hanya bisa
berkata...
“selamat tinggal
putih abu-abu, kau akan ada dalam kenanganku”
Namun tidak bagi
sang putri berkerudung itu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar